Warning: Constant DB_COLLATE already defined in /home/u635756005/domains/nurulnoer.com/public_html/wp-config.php on line 75
nurulnoer.com » Uncategorized

Archive for the Category ◊ Uncategorized ◊

27 Mar 2022 Di Suatu Masa
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

Di suatu masa dulu, hanya ada aku dan kau. Lalu hadir seorang anak, hidup kita jadi lebih berwarna. Belajar menjadi orangtua baru. Hidup prihatin. Tapi aku bahagia.

Masa berikutnya, penghidupan semakin membaik. Roda dua berganti roda empat saat anak kedua akan lahir. Cikarang-Jakarta tak lagi naik angkutan umum. Alhamdulillah aku tetap bahagia.

Berikutnya lagi, tak lama setelah buah hati ketiga lahir, status berubah lagi dari penyewa menjadi pemilik sebuah rumah.

Anak keempat, masanya jaya sebagai penjual online.

Anak kelima, lahir di negara Singa.

Anak keenam. Alhamdulillah sudah menetap lagi di tanah air sendiri.

Anak ketujuh. Kebahagiaan kita bertambah-tambah lagi.

Terima kasih sudah memberi kebahagiaan lahir batin untukku. Di suatu masa dulu aku bahagia memulai hidup bersama denganmu. Dan alhamdulillah, sampai kinipun aku justru semakin bahagia.

Jakarta, 27 Maret 2022, 21.45

12 Mar 2022 Twenty First Wedding Anniversary
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

Alhamdulillah, segala puji hanya bagimu Allah, beberapa hari ini aku diliputi kebahagiaan dan rasa syukur mendalam. Bahagia karena aku baru saja berulang tahun ke-41 dan kami baru melewati ulang tahun pernikahan ke-21.

Aku seperti melewati babakan baru dalam perjalanan pernikahan kami. Kemarin sempat terlantun doa dalam hatiku. “Ya Allah… alhamdulillah Engkau telah memberiku suami yang begitu baik. Ya Allah…seberat apapun keadaan di depan, janganlah Engkau buat aku melupakan segala kebaikan suamiku. Jika sewaktu-waktu mungkin hatiku sakit, pasti itu bukan sesuatu yang disengaja olehnya. Aku bersaksi bahwa Mas adalah suami yang amat baik.”

Terima kasih ya Sayang, telah mengisi hariku dengan teramat banyak kebahagiaan. Kau membuatku merasa sangat istimewa.

Aku tengah belajar menata perasaanku. Bagaimana menerima takdir dengan hati yang lapang. Tak peduli bagaimana keadaan di luar.

Aku merasa banyak sekali nikmat yang tercurah atasku, tapi aku sedikit sekali bersyukur. AstaghfiruLlah…astaghfiruka wa atuubu ilaik.

Kebahagiaan yang kurasakan di dunia ini, betapapun indahnya, hanya setitik dari kebahagiaan abadi di akhirat nanti.

Ya Allah, kebahagiaan sejati adalah perjumpaan dengan Wajah-Mu Ta’ala. Perjumpaan yang memuaskan dahaga kerinduan Para Perindu.

05 Mar 2022 Fade
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

“In a relationship, when communication starts to fade, everything else follows.”

Well…look who’s talking ? 🙄🤔😲

22 Feb 2022 I Love You
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

Kata orang, banyak penyesalan yang dirasakan seseorang di penghujung usianya adalah, ia tidak cukup banyak mengungkapkan rasa cinta dan sayangnya kepada orang-orang terkasihnya.

Rasa cinta dan sayang itu ada demikian besar, tapi tidak ternyatakan dalam kata sehingga kurang terasa.

Malam ini aku merenungi perjalanan panjang kisah hidup kita berdua. Yang kemudian terjadi adalah aku tak dapat menahan airmata mengingat kebaikan-kebaikanmu sebagai pasangan hidupku selama ini.

“Aku makin mencintaimu saat ini.” Katamu beberapa hari yang lalu. Kata-kata yang tak kuragukan kebenarannya karena demikian dalam terasa.

Pembuktiannya sudah kau tunjukkan selama bertahun-tahun kita menikah. Betapa kau adalah suami yang sangat sabar membimbingku dan anak-anak. Betapa kau banyak menahan diri dari sikapku yang kadang kurang berkenan. You know me better than anyone else. Kau adalah sahabatku. Tidak ada yang lain lagi.

Maaf bila pelayananku kurang selama mendampingimu. Maaf bila sikap ngeyel dan kerasku terasa menjengkelkanmu. Maaf bila kata maaf susah terucap dari mulutku.

Aku berharap kebersamaan kita tidak berhenti sampai dunia ini saja, tapi berlanjut di syurganya Allah nanti. Karena keterpisahan dengan Kekasih Hati adalah nerakanya Pencinta Sejati.

I love you, Mas…

09 Feb 2022 Memorabilia
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

Senin kemarin aku merasakan Sholat Dhuha yang indah sekali. Ada pemahaman bahwa dalam beramal yang penting adalah timbangan haqqnya. Amal yang tampak kecil di mata manusia, bila memang haqq untuk dilakukan, akan besar nilainya dalam pandangan Allah.

Dalam setiap takdir kehidupan manusia, ada Tangan-Nya yang bekerja di situ. Allah Ta’ala yang menempatkan kita secara spesifik di tempat itu. Ada perasaan hangat di dada ketika menyadari bahwa aku ini hamba yang sedang diatur Allah Ta’ala. Segala takdirku adalah kehendak Dia Ta’ala. Tak penting apa dan bagaimana takdirku yang terpenting adalah siapa yang merancangnya. Aku menangis dalam Dhuhaku seraya berulang kali membatin: “Ya Allah, semua demi Engkau, demi Wajah-Mu. Semoga Engkau berkenan menerimaku dalam keadaan ridho.”

Barang-barang memorabilia yang dilelang di Balai Lelang Christie’s misalnya, adalah bukti bahwa seringkali yang penting siapa, bukan apa-nya. Kaos jersey yang sama, akan beda nilainya bila dipakai oleh Christiano Ronaldo, misalnya. Justru bau keringatnya pemain legendaris itu yang berharga. Bahkan saputangan yang merupakan barang yang amat biasa, bisa jadi berlipat harganya hanya karena dipunyai oleh seorang yang legendaris.

Jadi aku terima semua yang datang dari-Mu, Tuhanku.