Warning: Constant DB_COLLATE already defined in /home/u635756005/domains/nurulnoer.com/public_html/wp-config.php on line 75
nurulnoer.com » Uncategorized

Archive for the Category ◊ Uncategorized ◊

24 Apr 2022 Chemistry
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

Kata orang, tiap hubungan itu ada chemistry-nya tersendiri. Kadang sama Si A kok kaku banget kayak kanebo kering. Tapi sama Si B kita bisa ketawa-ketawa. Atau sama Si C bawaannya serius terus. Atau sama Si D kok hawanya ngomongin kerjaan terus. Terus sama Si E ngomongnya ga jauh dari topik bola misalnya.

Tadi malam usai ngopi, aku foto berdua Mas. Mas nyeletuk: “Bu Nurul senyumnya lebar kali kalo foto berdua.” Haha…ga tau ya kenapa begitu. Otomatis aja ga dibuat-buat. Sama sekali bukan pencitraan kepingin disebut sok mesra. Memang entah kenapa lihat mukanya aja kadang pengen ketawa-ketawa. Tampangnya mengandung gas tawa nampaknya Beliau. Padahal orang luar segan kali sama Si Bapak.

Kadang orang sok kocak ngebanyol tapi candaannya sama sekali ga lucu bagi kita. Sampe kita bingung di mana letak kelucuannya. Begitulah. Kadang sebaliknya, ga ngomong apa-apa juga bisa saling ketawa dan nyengir-nyengir.

Intinya….thank you for making me laugh out loud and smile wide open all these years. And many years to come of course. Insya Allah.

24 Apr 2022 Buah Hati
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

Kemarin, Sahla genap berusia 17 bulan. Saat-saat usia segini, masanya ‘rawan hamil.’ Karena beberapa kali aku hamil saat bayi usia 1,5 tahun. Sehingga jarak antar anak 2 tahun lebih beberapa bulan.

Setelah punya anak banyak begini ibarat melampaui angka psikologis. Seperti ga punya batasan target harus berapa membatasi anak. Seperti sudah kebal karena sudah learning by doing. Mungkin yang membatasi ya usiaku dan kondisi kesehatan saja. Mas juga ‘loose’ saja dan ga membatasi mau punya anak berapa. Alhamdulillah tiap anak ada rejekinya.

Bulan lalu aku curiga sempat akan hamil tapi abortus spontan. Who knows karena memang tidak mengecek khusus. Hanya keadaan darah haid yang keluar menyerupai gumpalan darah besar.

Kira-kira siapkah aku bila diberi amanah lagi? Allah knows best. Kita manusia cuma berusaha sebaik-baiknya menjaga amanah anak bila Dia memang menganugrahkan lagi.

24 Apr 2022 Gratitude
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

Ayah Sayang, terima kasih ya atas segala yang kau lakukan untuk kami: untukku dan anak-anak. Aku tahu kau sudah mengusahakan yang terbaik untuk semua. Kau tetap bekerja keras walaupun lelah. Dengan segenap amanah dan tanggung jawab yang harus kau pegang. Terima kasih Sayang, atas semuanya. Aku bahagia menjadi istrimu dan menjadi ibu bagi anak-anakmu.

24 Apr 2022 Hati
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

Hati begitu mudah berubah dan berbolak-balik. Saat ini bersyukur, tak lama berubah kufur. Na’udzubillah min dzalik.

Setelah ngobrol dan berbincang dengan suami, tiba-tiba tangisku meledak dan aku minta maaf padanya atas kesalahan-kesalahanku dan berterima kasih atas kesabarannya mendampingiku.

Saat tengah merasa berat, kadang tidak ada kebaikannya yang teringat. Hilang bagai tak berbekas. Tadi teringat hadits Nabi yang kira-kira maknanya begini. Kebanyakan penghuni neraka adalah wanita karena wanita suka menghilangkan kebaikan suaminya dengan perkataan: “Kau tidak pernah berbuat baik sedikitpun padaku.” Na’udzubillah min dzalik. Janganlah Engkau masukkan kami ke dalam neraka-Mu ya Allah.

Maka tadi sempat tercetus sebuah doa. Ya Allah aku melakukan ini semua karena-Mu, juga suamiku melakukannya karena-Mu. Genggamlah hati dan lisan ini ya Allah, jangan biarkan ia tergelincir dengan mengatakan hal-hal yang Engkau murkai. Ampuni ya Allah, tunjuki kami ya Allah ke shirothol mustaqiim.

24 Apr 2022 Aku Suka Saat Ini
 |  Category: Uncategorized  | Leave a Comment

Alhamdulillah, aku berkesempatan Sholat Tarawih di mesjid di malam ke-23 Ramadhan ini. Suatu momen yang langka dan amat berharga bagi ibu yang mempunyai bayi dan balita. Hilya sedang di rumah Ummi dan Sahla dijaga Aslam di rumah.

Masya Allah nikmatnya sholat dengan kesejukan AC dan angin sepoi-sepoi yang menerpa wajah, diiringi suara merdu Sang Imam membaca ayat-ayat Qur’an yang suci. Sebuah nikmat lahir batin bagi jasad dan jiwa. Aku lalu teringat kenangan Tarawihku yang lalu saat masih kecil. Saat ke Mesjid di daerah Tulodong bersama teman-teman. Alhamdulillah aku termasuk anak yang tertib Tarawih. Selalu full mengikuti 23 rakaat Tarawih dan Witir. Juga kenangan ikut Tarawih di Depok saat tengah hamil besar anak pertama. Juga Tarawih di Mesjid UI yang membuatku berlinang air mata karena lantunan ayat-ayat Qur’an.

Begitu banyak masa yang dilewati membuatku tersadar, usiaku tak muda lagi. Sudah kepala 4. Sudah waktunya bertaubat dengan sungguh-sungguh.

Ya Allah, aku tak tahu entah sampai kapan aku bisa menikmati momen-momen ajaib seperti ini lagi.